Sleman, seputarjogja.id – Pemkab Sleman memberikan penghargaan kepada atlet, pelajar dan warga Sleman berprestasi. Salah satu yang menerima penghargaannya adalah Wahyana wasit (umpire) asal Sleman yang memimpin final bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020.
Penghargaan diberikan secara langsung oleh Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo di Gedung Setda Sleman, Senin 30 Agustus 20201. Dalam kesempatan tersebut Kustini menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya pada Wahyana yang telah mengharumkan nama Sleman di dunia internasional dan nasional.
“Kita patut berbangga atas prestasi yang telah diraih oleh para atlet, pelajar serta warga Sleman ini. Apalagi Pak Wahyana yang beberapa waktu lalu sangat populer dan kebetulan beliau asli Sleman. Ini suatu kebanggaan bagi masyarakat Sleman,” kata Kustini dalam keterangannya.
Kustini menyebut menjadi wasit di final olimpiade adalah pencapaian yang luar biasa. Tidak semua wasit bisa mendapatkan kesempatan tersebut dan tentunya yang hanya mempunyai lisensi.
Selain itu, keberadaan warga yang berprestasi dalam bidang tertentu di masyarakat akan turut menunjang kemajuan bersama.
“Layaknya aset yang berharga, keberadaan warga yang unggul tersebut perlu diberikan perhatian dan penghargaan agar warga masyarakat lainnya akan terpacu dan termotivasi untuk mengikuti jejaknya,” terang Kustini.
Sementara, Wahyana mengaku bersyukur mendapatkan apresiasi dari Pemkab Sleman. Atas pencapainnya itu, Wahyana berharap ini bisa menjadi motivasi yang besar untuk regenerasi wasit selanjutnya.
Pasalnya minat menjadi wasit di dunia olahraga saat ini cukup minim. Apalagi untuk bisa go internasional, seorang wasit untuk saat ini dituntunt untuk mahir berbahasa inggris.
“Ya tentunya butuh support yang lebih dari pemerintah kabupaten/kota. Agar minat dari anak-anak muda di Sleman dan kota lain bisa terfasilitasi,” kata Wahyana.
Untuk diketahui, Pemkab Sleman juga memberikan penghargaan pelajar dan warga Sleman yang tergabung dalam Paskibraka 2021 sebanyak 9 orang dan atlet berprestasi di bidang dansa dan catur. Total penghargaan yang diberikan yaitu berupa uang tunai dengan dengan total sebesar Rp 28,8 juta.